Postingan

Review Buku What's So Wrong About Your Self Healing karya Ardhi Mohamad

Gambar
Bismillah.. Pada kesempatan ngeblog kali ini aku mau review buku yang menurutku bakal bantu kita banget buat beresin apa-apa yang perlu diberesin dalam diri.  Langsung aja ya ga perlu panjang basa-basi. Judul: What's so wrong about your self healing Penerbit : Alvi Ardhi Publishing Penulis : Ardhi Mohamad Cover : Softcover Bahasa : Indonesia Harga : Rp 93,000 Hal yang dibahas di setiap bab: 1. Rasanya aku punya orangtua yang buruk 2. Rasanya aku nggak punya alasan untuk hidup 3. Rasanya aku selalu nggak punya teman 4. Rasanya aku selalu nggak pernah ngerasa cukup 5. Rasanya aku selalu butuh seseorang 6. Rasanya aku selalu takut/cemas/khawatir di setiap waktu 7. Rasanya aku terlahir sebagai orang yang gagal 8. Rasanya aku sedang depresi 9. Rasanya semua yang aku lakukan selalu salah 10. Rasanya tidak ada seorangpun yang bisa menolongku.  Dari 10 bab di atas, mana yang relate sama hidupmu? Kalo aku secara pribadi, jujur, aku pernah ngerasain semuanya hahaha.  Dan setelah melalui pros

KEBERANIAN UNTUK MELIHAT SANG GAJAH

Oleh : Hilma Humairah Bismillah.. Maha Baiknya Allah, Dia telah mengaruniakan akal, pikiran dan hati nurani kepada kita (manusia) di samping kemampuan dan kekuatan fisik. Semua ini ditujukan agar kita bisa belajar banyak hal dari segala yang ada di sekitar kita, selama hidup kita. Termasuk belajar dari kesalahan, baik belajar dari kesalahan yang telah kita perbuat sendiri maupun belajar dari kesalahan orang lain. Sejatinya, manusia memiliki fitrah untuk melakukan kebaikan dan cenderung kepada kebaikan. Sejahat apapun manusia, pasti selama hidupnya ia pernah berbuat baik. Manusia juga memiliki tendensi untuk membanding-bandingkan dirinya dengan manusia lain. Hal ini bagus, apabila selama perbandingan yang dilakukannya adalah untuk meningkatkan kemampuan dan kapasitas dirinya agar menjadi lebih baik daripada sebelumnya. Namun, yang sering kali terjadi, perbandingan ini malah menjerumuskan kita menjadi pribadi yang tidak jauh lebih baik, bahkan menjadi lebih buruk. Kita menjadi orang yang

Memaafkan

 Memaafkan itu BUKAN; 1. Pasrah dan pasif atas sesuatu yg terjadi 2. Tidak marah atau menunda kemarahan 3. Beralih dari keadaan sikap negatif ke sikap netral 4. Memaklumi (melakukan pembenaran atas perilaku yg salah dengan membenarkannya) 5. Menenangkan diri lalu melupakan Memaafkan adalah sebuah aksi personal yang tidak harus selalu berhubungan secara langsung dengan orang lain. Memaafkan adalah kesadaran diri untuk beranjak dari perasaan atau pemikiran yang tidak menyenangkan atas kesalahan yang dilakukan oleh orang lain. Hal yang dapat membantu kita untuk memiliki kesadaran diri dalam memaafkan adalah ikhlas dan ridho menerima ketetapan Allah.  Dengan demikian, akhirnya kita pun bisa memaafkan dan mengasihi orang yang menyakiti kita karena Allah. Peristiwa yang tidak menyenangkan itu memang sudah terjadi dan seharusnya terjadi, menjadi ketetapan terbaikNya untuk kita.  Sedekah tidaklah mengurangi harta. Tidaklah Allah menambahkan seorang hamba sifat pemaaf melainkan akan semakin mem

Menengok Hati

Seorang Muslim perlu selalu sibuk untuk menengok isi hatinya dari waktu ke waktu. Karena ternyata ada amal2 yg sudah susah payah diupayakan, tetapi kemudiaan menjadi sia2, seperti debu yang berterbangan. Yaitu amal2 yang tidak dicontohkan oleh Rasulullah, tidak dilakukan atas dasar iman, dan tidak diniatkan untuk mencari keridhoan Allah. - Hilma Humairah -

Tempat Pulang #19

Cari suami harus yang bagaimana? Dia yang sanggup membuat hati kamu tentram untuk menaatinya. Hati kamu ikhlas untuk berbakti padanya. - Hilma Humairah -